Halaman

Friday, November 23, 2012

Terus Diperbarui

"Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbarui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya." Kolose 3 : 9-10

Ketika sesorang percaya kepada Tuhan, maka Roh Kudus mendiami hatinya dan ia akan mengawali perjalanan hidup barunya di dalam Tuhan untuk menjadikannya dewasa secara rohani. Ia menjadi manusia baru secara posisional karena keyakinannya kepada Tuhan dan menjadi manusia baru secara progresif dalam perjalanannya bersama Tuhan menuju kepada kedewasaan rohani.

Menjadi baru di dalam Tuhan merupakan mujizat terbesar. Namun menjalani hidup baru-lah yang akan menentukan apakah ia benar-benar layak disebut sebagai manusia yang telah diperbarui. Bagaikan seorang preman yang terpilih menjadi anggota dewan dan memulai perjalanan karirnya sebagai seorang politisi. Besar kemungkinan preman ini akan meninggalkan kebiasaan lama yang buruk dan terus memperlengkapi diri untuk menjadi seorang wakit rakyat yang disegani dan diteladani. Ia juga harus menjaga diri untuk tidak menyalahgunakan kedudukannya.

Ada dua hal yang dapat menolong kita menjadi manusia baru yang progresif:

Matikanlah keinginan-keinginan dunia yang merongrong, seperti percabulan, hal-hal yang tidak senonoh, hawa nafsu, keinginan yang jahat dan keserakahan karena keserakahan serupa dengan penyembahan berhala. (Kol 3:5)

Mengenakan manusia baru yang terus diperbarui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Pencipta kita.(Kol 3:10)


Apa yang akan terjadi jika manusia baru melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada Tuhan? Kalau itu yang terjadi, maka kita menjadi "orang Kristen bertabiat preman" seperti si anggota dewan mantan preman yang dengan jahatnya menghabisi uang rakyat.

"Bolehkah kita bertekun dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu? Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?" (Roma 6:2)

Inspirasi: Hidup baru di dalam Tuhan harus terus-menerus diperbarui dari kotoran dunia.

Sumber: todaymanna.com

No comments:

Post a Comment