Halaman

Wednesday, November 14, 2012

Pintar-pintar Memberi Makan Anak

Demi pertumbuhan dan perkembangan anak yang cemerlang, para orang tua harus pintar-pintar dalam menjaga asupan gizi anak. Selain itu, bagaimana orang tua membangun suasana waktu makan juga mendukung tumbuh kembang anak.

Berikut ini adalah tips-tips pintar dan sederhana bagaimana memberi makan kepada anak:

1. Ritual makan bersama keluarga dapat membuat anak makan dengan lebih baik, merasa lebih baik dengan dirinya sendiri, mudah bergaul dengan orang lain, dan dapat belajar lebih baik di sekolah. Kegiatan makan bersama keluarga dapat membuat anak lebih sehat dan bahagia, serta belajar menyukai beragam jenis makanan.

2. Berikan anak pola makan seimbang yang rendah lemak dan kaya akan sayur, buah, dan gandum agar otak dan organ tubuhnya berkembang dengan normal.

3. Berikan ASI kepada anak setidaknya selama satu (1) tahun. Para ahli nutrisi setuju, bahwa ASI merupakan makanan tersehat bagi bayi.

4. Tekstur makanan sangat penting bagi anak-anak. Oleh karena itu, sajikan daging (ayam atau sapi) dalam potongan kecil dan telah dihaluskan agar anak tidak merasa terintimidasi dengan makanannya.

5. 25% kalori yang dikonsumsi anak sehari-harinya diperoleh dari snack. Jangan isi waktu snack anak dengan makanan-makanan yang tidak bergizi. Buah-buahan, yoghurt, dan jus adalah pilihan terbaik untuk snack anak.

6. Tata sayuran sehingga memikat selera makan anak, seperti menyajikan sayuran dalam piring dan peralatan makanan yang menarik. Untuk menyiasati anak yang kurang suka sayuran brokoli, berikan sedikit garam untuk memberikan rasa. Intinya, tambahkan rasa pada sayuran dan sajikan dengan menarik agar anak tidak lagi menghindari sayur.

7. Jangan paksakan anak untuk makan hingga bersih (clean your plate). Biarkan anak menemukan sendiri batas kapan dia merasa kenyang.

8. Anak mempelajari pemilihan makanan sejak kecil. Jadi, semakin dini anak diajari, maka semakin baik hasilnya.

9. Saat sedang makan di luar (tidak makan di rumah), jangan terbatas pada menu anak. Bereksperimen dan cobalah menu lain. Bahkan bila memungkinkan, biarkan anak menyicipi menu di piring Anda.

10. Ingatlah bahwa kalori dalam minuman juga dihitung. Hindari soft drink karena dapat mengakibatkan anak obesitas.

11. Jangan jadikan makanan penutup maupun makanan manis sebagai penghargaan atau reward, karena anak telah menghabiskan makanannya.
Jangan gunakan makanan sebagai reward maupun untuk menunjukkan kasih sayang kepada anak. Melainkan, berikan pujian dan perhatian bila anak berhasil menghabiskan makanannya.

12. Pada akhirnya, Anda harus menjadi contoh terbaik dalam mengajarkan pola makan kepada anak.

Sumber: blogdokter.net

No comments:

Post a Comment